Sabtu, sabtu, sabtu.. Biasanya hari sabtu aku selalu di rumah. Tiduran, baca novel, nonton tv atau hal lainnya yang bikin ga cape fisik. Males olahraga. Ya aku banget.
Tapi hari ini ga kaya hari sabtu biasanya. Bakalan jadi hari sabtu yang padat (i hope)
Dimulai dari les kimia. Les kimia mulai jam 11. Aku nunggu Upeh ngejemput di tempat biasa, udah hampir 20 menit.. dan sekarang jam 11.. Upeh belum datang juga. pasti telat pasti telat. udah materinya lumayan lagi, kimia karbon.... cuma berharap ibunya kejebak macet.
Akhirnya upeh dateng.......
"Gioooo udah lama ya? Cieee rambut baruuuu!" itu kata-kata yang diucapkan Upeh saat bertemu. Rambutku memang dipangkas pendek. ga pendek juga sih, mau hiperbola aja.. hahahaha! "Iya udah lumayan lama peh.. udah jam 11 ah semoga ga telat ya" "Maaff cuyung, iya semoga ga telat". Seperti biasa, kalau ketemu.. aku sama upeh emang segala dicurhatin. upeh langsung nanyain aku gimana sama cowo itu, masih suka smsan apa engga.. dan aku cerita semuanya. upeh pun sama, dia bercerita tentang kegalauannya hahaha.
Doanya dikabulkan. ternyata bu Maryani emang telat. lespun dimulai. bu Mar emang udah paling mantap ngajarin kimianya, selalu ngerti. se-susah apapun materi yang diomongin orang. hari sabtu itu ngebahas tentang alkohol. sssooooooo excited membahas alkohol. pgn tau alkohol itu cara bikinnya gimana, kenapa haram, kenapa orang yg stress suka minum alkohol dan lain pertanyaan aku yang menyembur dr otak ini.
Jam 12:00. Hafiz janji jemput jam setengah 12. tapi belum ada sms dari hafiz. berarti dia telat. yessss aku bersyukur karena kalau hafiz telat, artinya aku bisa lebih lama lesnya. Jam 12:30 ada sms masuk. hp bergetar. "Aku udah di depan" "Okeee tunggu"
Aku berpamitan pada bu Mar. "bu, gio izin pulang dulan ya.. mau ikut psikotes jam 1" "lesnya gimana?" "alhamdulillah udah ngerti bu, ntar senin gio nanya ya bu kalau ada yang ga ngerti" "iyaaa" "assalamualaikum" "waalaikumsalam"
"Wah untung kamu telat fiz" "emang kenapa?" "jadi lesnya bisa lebih lama hehe" "emang bahas apaan?" "kimia karbon" "belum dijelasin kan dikelas?" "iya belum" dialog yang membuka pembicaraan aku sama hafiz. kami akan mengikuti psikotes hari ini. tapi, kata orang-orang ini bukan psikotes.. tapi sejenis psikotes. ya begitulah. mungkin kata-kata yang mendeskripsikan; psikotes yang santai dan ga menegangkan
Bismillah bismillah bismillah. cuma kata-kata itu yang keluar dari mulut aku. GILAAAAAAAAAAAAAAAA si hafiz bawa motornya GILAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!! apalagi pas di pasupati. berasa lagi dibonceng sama pembalap di sirkuit tau ga.
Akhirnya kita nyampe. ALHAMDULILLAH! selamat. kita nyampe dengan selamat setelah perjalanan menyeramkan tadi
Aku dan hafiz langsung ke tempat pendaftaran. disana kita dikasih sejenis formulir.. entah apa namanya sih.. disana kita disuruh nyantumin 4 aspirasi jurusan yang kita inginkan. aku mengisi; 1. ilmu gizi, 2. kedokteran, 3. ilmu farmasi, 4. teknik kimia. pas ngisi 4 aspirasi itu rasanya ga karuan, pasti ga akan kebidik jurusan yang aku pengenin..
Kurang lebih 3 jam aku mengikuti psikotes itu.aku ngisi dengan sepenuh hati. bener-bener dipikirkan secara matang apa yang aku jawab.
Ternyata dari hasil psikotes itu ternyata aku orangnya ICS. Investigative, Conventional, Social. Ternyata aku orangnya pemikir, segala dipikirin, suka menganalisis.. terus aku juga orangnya sistematis, kerjanya rapi.. dan mempunyai jiwa sosial.. (alhamdulillah walaupun sosialnya kecil)
Pembagian psikotes pun datang......... tadaaa............. di aspirasi jurusannya ada teknik mesin, teknik sipil, teknik kimia. dan aku ga sama sekali milih itu. pasti hasilnya salah. "ka, aku ga milih jurusan ini di kolom aspirasi, salah ya?" "bentar ya kita cek lagi" setelah menunggu beberapa menit akhirnya datang juga laporan yang sebenarnya. dengan aspirasi jurusan; ilmu gizi, kedokteran, farmasi dan teknik kimia. ya itu semua yang aku pilih.
Aku kaget setengah mati ngeliatnya. jurusan yang aku pengen kebidik semua!!!!!!!!! dan cocok sama potensi, pribadi dan minat yang aku punya. berarti aku bisa jadi dokter????????? kalimat itu yang selalu ada di otak aku.
ilmu gizi nilai optimal: 90 %
kedokteran nilai optimal: 87 %
farmasi nilai optimal: 82 %
teknik kimia nilai optimal: 81 %
Ternyata yang aku takutin selama ini ga kebukti. aku kira aku ga punya potensi di kedokteran. ternyata salah. potensi aku besar di bidang itu. apalagi di biologi&kimia. potensi aku sangat besar, sangat....
Aku ga sabar pengen cerita semuanya sama ayah&ibu pas nyampe rumah ntar. ternyata ekspetasi berbanding terbalik dengan realita. ayah sama sekali ga seneng baca laporannya. cuek. ga tau kenapa. sedih............. kalau ibu positif banget naggepinnya. dan aku dibolehin masuk ke kedokteran, asal.. pake beasiswa. dan aku menyanggupi. aku bakal fight buat kedokteran UGM.
Kalian pernah ga keinginan kalian yang positif tapi ga di dukung orang tua? sedih ga? kalau aku sih.. sedih banget....
Semoga ayah ngizinin aku masuk ke kedokteran...........
Tidak ada komentar:
Posting Komentar